Chapter ini spesial pake banget didedikasiin buat @stfn_pspt sama @Adelhkml yang udah ngesupport cerita ini dari awal sampe chapter 34 ini. Much love for you both<3
Chapter ini pendek pake banget karena ini cuma penjelas chapter sebelumnya. Lirik lagunya dibaca dengan sepenuh hati yak.
Chek This Out!
---------------------------------------------------
Gue duduk dengan gitar gue dan siap
buat tampil.
Jujur ya, ini emang udah jadi rencana
gue buat ngekacangin Crystal dari tadi pagi. Ngga ngucapin happy birthday ke dia.
Crystal udah berdiri di depan panggung.
Damn, she looks so beautiful.
Gue mulai memetik senar gitar dengan
lembut dan mulai bernyanyi.
I
remember what you wore on the first day
You
came into my life and thought
Hey
you know this could be something
Cause
everything you do and words you say
You
know that it all takes my breath away
And
now I’m left with nothing
So
maybe it’s true
That
I can’t live without you
And
maybe two is better than one
There’s
so much time
To
figure out the rest of my life
And
you’ve already got me coming undone
And
I’m thinking two is better than one
Gue menatap mata Crystal tepat di manik
mata. Bisa gue liat, dia speechless.
I
remember every look upon your face
The
way you roll your eyes
The
way you taste
You
make it hard for breathing
Cause
when I close my eyes and drift away
I
think of you and everything’s okay
I’m
finally now believing
That
maybe it’s true
That
I can’t live without you
And
maybe two is better than one
There’s
so much time
To
figure out the rest of my life
And
you’ve already got me coming undone
And
I’m thinking two is better than one
I
remember what you wore on the first day
You
came into my life and I thought
Hey
maybe it’s true
That
I can’t live without you
Maybe
two is better than one
There’s
so much time
To
figure out the rest of my life
And
you’ve already got me coming undone
And
I’m thinking
I
can’t live without you
Cause
baby two is better than one
There’s
so much time
To
figure out the rest of my life
But
I’ll figure it out
When
all is said and done
Two
is better than one
Two
is better than one
Gue menarik nafas setelah berhasil
membawakan lagu itu tanpa kesalahan. Gue lalu maju dan berhadapan dengan
Crystal.
“Van..,” Crystal menatap gue. Gue
tersenyum.
“Liat ke atas, Stal”
Crystal nengok keatas dan kembang api
pun mulai menghiasi langit. Bukan sembarang kembang api, kembang api itu
bertuliskan happy birthday the ice girl.
Crystal menatap gue dengan binar di
matanya. Bener-bener dia keliatan tambah cantik banget.
Gue menggenggam tangannya. “Ikut gue”
Crystal menurut. Dia berjalan mengikuti
gue. Gue berjalan menuju taman belakang sekolah karena gue udah nyiapin kejutan
lain buat dia.
“Stal, coba lu liat ke sana” kata gue
sambil menunjuk ke arah lapangan basket.
Mata Crystal melebar saat melihat
tulisan yang ada di lapangan itu.
I’m
yours, but you’re not mine. So can I be yours?
Tulisan itu dibuat dengan tulisan glow
in the dark. Crystal masih terpaku ditempatnya.
“Vander..,” dia menatap gue dengan
tatapan bingung.
“Lu masih mau nanya maksudnya apa? Kan
gue udah tulis di situ,” kata gue sambil mencubit kedua pipinya. “Tapi kalo lu
mau gue ngomong langsung, oke gue bakal ngomong”
Gue mengambil bucket bunga tulip yang
sengaja gue siapin untuk jaga-jaga. Tulip warna biru. Katanya sih tulip warna
biru selain melambangkan kedamaian, tapi dia juga buat nyatain rasa sayang.
“I’m yours, but you’re not mine. So can
I be yours?” kata gue sambil menyodorkan bucket tulip itu.
Crystal mengambil bucket itu. Dia
menarik nafas, “Yes, you can.”
3 kata itu bisa bikin gue seneng pake
banget. Gue mendekat dan memeluk Crystal.
“I love you,” gue membisikan kata-kata
itu tepat di telinga Crystal.
“Love you too”
Now, it’s official.
-------------------------------------------------
Author's Note (lagi)
Akhirnya mereka official juga;'3 buat yang kemaren ngira Arfa bakal jadi penghalang hubungan mereka, jangan gitu. Arfa baik terus kece kok;3
Mau tau judul lagunya? Judulnya Two Is Better Than One (Boys Like Girls ft. Taylor Swift)
Ah, yang ngarep sama Vander, patah hati ya. akhirnya Vander milih Crystal;')
No comments:
Post a Comment